Langsung ke konten utama

Menyerbu Warung - Catatan Dahlan Iskan

Menyerbu Warung - Catatan Dahlan Iskan
Oleh: Dahlan Iskan
Selasa 03-05-2022

- KEJADIAN paling seru kadang justru yang tidak direncanakan. Dan itu terjadi kemarin. Di hari pertama Lebaran. Di Banyuwangi.
Acara kami: makan siang bersama. Tidak tahu di mana. Di mana saja bisa. Pasti ada restoran di sepanjang jalan ini: dari Banyuwangi ke Bangsring –lokasi wisata bawah laut, sekitar 12 km dari kota.
Kami berangkat jam 12.30. Mereka harus menunggu acara saya selesai: berbincang dengan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Banyuwangi. Di kantor NU. Di pusat kota.
Ternyata tidak ada resto yang buka. Pun ketika perjalanan sudah sampai di Ketapang.

Ivo, istri Azrul Ananda, lihat Google. Ada. Hanya 5 km dari Ketapang. Setelah dilihat lebih jauh ternyata itu di Gilimanuk. Di Bali. Yang memang hanya 5 Km dari Ketapang.
Mau menyeberang? Pakai ferry? Kan hanya 45 menit?
Tidak. Kami terus ke utara. Ups.. Ada satu restoran besar buka. Ramai. Kami pun memasuki tempat parkirnya yang luas. Sebelum berhenti, petugas parkir datang: tidak bisa menerima order lagi. Terlalu penuh.
Ya sudah.
Ada lagi satu restoran Padang. Kecil sekali. Tapi juga penuh sekali.
Maka tidak ada lagi tanda-tanda bisa makan. Tidak ada lagi bangunan di kiri kanan jalan. Yang ada hanya pepohonan.

"Itu! Ada warung pinggir jalan," ujar Azrul seraya menunjuk bangunan tunggal yang sederhana. Sepi. Sendiri. Tidak ada pengunjung sama sekali. Cuma ada satu meja di emperannya. Ada cobek dan uleg-uleg di atas meja itu: alat pembuat rujak.
Ternyata ada juga rawon, lodeh, dan mie instan. Di dalam rak kaca terlihat ada telur dadar dan potongan ayam goreng.
"Saya rawon," kata Azrul.
"Saya lodeh," kata istri saya.
"Saya mie instan," kata sebagian cucu.
"Saya rujak," kata saya.
Kena serbu 12 orang –lapar semua– penjual makanan di warung itu bengong. Tidak tahu mana yang harus dituruti lebih dulu.

Bukan.
Dia tidak bengong. Dia merasa tidak mampu melayani serbuan massa yang lapar itu. Dia sendirian. Sudah tua sekali. Gemuk. Giginya ompong. Pakaiannyi lusuh.
Melihat kegamangan itu balik kami yang bengong –bengongnya orang lapar.
"Bu," kata Ivo pada ibu tua itu. "Ibu duduk saja. Kami bisa melayani diri sendiri," tambahnyi.
Ivo dan Isna langsung ke dapur yang sempit. Mereka mencari di mana nasi. Di mana lodeh. Di mana rawon. Di mana piring dan sendok.
Cucu-cucu langsung membuka bungkus mie: bikin sendiri. Mereka hanya minta direbuskan air. Kompor pun dinyalakan. Sang ibu-tua hanya bisa melongo. Warungnyi telah dikudeta.
Saya sendiri menuju cobek itu: mengambil kacang goreng dari toples plastik. Cabe. Garam. Petis. Dan sedikit gula merah. Saya juga ambil pisau. Saya iris-iris pisang kluthuk muda yang jadi kelengkapan bumbu rujak.

Semua itu saya jadikan satu onggokan di cobek batu. Saya uleg mereka dengan uleg-uleg batu. Sampai lumat. Saya beri air sedikit. Saya tambahkan irisan tahu. Dan lontong. Dan sayur satu-satunya yang ada di situ: kacang panjang rebus.
Kami pun makan siang dengan serunya. Sang Ibu-tua tidak perlu merinci apa saja yang kami makan. Tidak akan bisa. Hitungan porsinya rusak semua.
Yang penting kami senang bisa makan. Dan Sang Ibu-tua juga senang dagangannya laris. Kami juga membeli sendok dan piringnyi.
Hanya saja saya tidak bisa membeli warung itu sekalian. Itu bukan hak miliknyi. "Kami numpang di sini," katanyi.
"Sudah berapa tahun?“
“Sudah 40 tahun“.
“Di mana anak-anak?"
"Yang perempuan, dua orang, jualan bakso. Yang laki-laki, satu orang, jadi tukang parkir," katanyi.
"Di mana suami?"
“Sudah meninggal lebih 35 tahun lalu," ujar ibu berdarah campuran Jawa-Madura itu.
Habis menyerbu warung itu, kami pun bisa ke Bangsring dengan gembira. Inilah pantai yang punya sejarah kelam: ikannya punah dan terumbu karangnya hancur. Nelayan sendiri yang menghancurkan ''sawah-ladang'' mereka.
Waktu itu nelayan menggunakan bom dan kimia. Untuk mencari ikan. Hancur. Lingkungan rusak. Berat. Hilanglah sumber mata pencaharian mereka.
Sampai, akhirnya, muncul ''pahlawan lingkungan'' di desa ini: Ikhwan Arief. Waktu itu 24 tahun. Baru lulus S1 dari Universitas Islam Malang.
Ikhwan justru putra tokoh nelayan di sana. Ayahnya pemilik lebih 30 perahu nelayan. "Ayah saya termasuk yang menyalurkan bom dan kimia kepada para nelayan itu," ujar Ikhwan mengenang.
Ketika sekolah di Aliyah Situbondo, Ikhsan bergabung ke klub pencinta lingkungan. Bumi. Di situlah Ikhwan sadar: ayahnya termasuk perusak lingkungan.
Maka setelah lulus kuliah, Ikhwan mengajak bicara sang ayah. Bom harus dihentikan. Kimia harus diakhiri. "Tidak mungkin," tanggap sang ayah.
Ikhwan pun mencari jalan memutar. Setelah pagi mengajar di madrasah, ia mendatangi para nelayan.
Istri nelayan pun dicarikan kegiatan produktif. Anak-anak nelayan diberi wawasan lingkungan: lewat sekolah mereka.
Bahkan Ikhwan sampai membuatkan teks khotbah Jumat. Tujuh masjid di sekitar pantai ini menggunakan teks khotbah Jumat bikinan Ikhwan. Yang isinya tentang ajaran agama dalam menjaga kelestarian alam.
Dalam dua tahun usaha itu baru berhasil. Tidak ada lagi bom yang diledakkan di laut. Tidak ada lagi potasium yang menghancurkan terumbu karang.
Waktu itu nelayan juga sudah kepepet kenyataan: kian sulit mencari ikan. Baik ikan tangkap maupun ikan hias.
Ikhwan adalah kisah sukses melestarikan lingkungan. Pembawa acara terkemuka, Andy F. Noya (Kick Andy), pernah datang ke Pantai Bangsring. Membuat liputan. Termasuk mewawancarai Ikhwan dan ayahnya.
Ikhwan pun memberi tahu sang ayah: "Nanti malam wawancara itu akan ditayangkan". Sang ayah senang sekali.
Mungkin terlalu senang.
Siang itu ia mendadak meninggal dunia. Kena serangan jantung. Ia tidak sempat melihat wajahnya di layar kaca.
Belakangan Ikhwan mengembangkan pantai ini menjadi tujuan wisata. Yakni setelah terumbu karangnya mulai berkembang lagi.
Dari pantai ini turis bisa menuju Pulau Tabuhan. Hampir lima kilometer dari pantai. Atau 20 menit dengan perahu bermesin. Pulau Tabuhan ada di utara Bali. Dari pantai ini pun Bali terlihat seperti di pelupuk mata.
Turis kini bisa menyelam di mana saja. Ikhwan menyediakan semua fasilitas turisme itu. "Ketika di puncak kehancurannya, terumbu karang di sini tinggal 18 persen," ujar Ikhwan. "Kini sudah kembali 70 persen," tambahnya.
Awalnya pantai ini ramai sekali. Sebelum Covid. "Hanya kalah dengan Pantai Pulau Merah di Banyuwangi Selatan," ujarnya. "Dulu, kelapa mudanya saja sehari bisa laku 1.000," katanya.
Sekarang, turis mulai kembali ke sini. Termasuk keluarga saya. Mereka ke Pulau Tabuhan. Saya mengobrol dengan Ikhwan di pantai. Ia minta maaf tidak bisa ikut saya ngobrol program di kantor PCNU. Ikhwan adalah ketua GP Ansor Banyuwangi –organisasi pemuda di bawah NU.
Mengapa kami ke Banyuwangi?
Sebelum Lebaran semacam ada pemungutan suara di publik cucu-cucu: pilih mana, ke Singapura, Jakarta, atau Banyuwangi. Mereka memilih Banyuwangi. Menyelam di Bangsring ini.(Dahlan Iskan)

Sumber:
disway.id/read/160078/menyerbu-warung#.YnBHCNm1aCs.)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tujuh Teknik Bertanya Ala Filsuf Yang Bikin Orang Mau Berfikir Keras

Tujuh Teknik Bertanya Ala Filsuf Yang Bikin Orang Mau Berfikir Keras “Pertanyaan bisa lebih menampar daripada jawaban. Itulah kenapa para filsuf lebih suka bertanya.” Dalam riset filsafat klasik, pertanyaan bukan jawaban justru dianggap sebagai alat utama untuk menemukan kebenaran. Socrates tidak menulis satu buku pun, tapi ia mengubah dunia dengan satu metode: bertanya terus menerus. Pertanyaan yang baik bisa menyingkap kepalsuan, membongkar kepura-puraan, bahkan memaksa kita memikirkan ulang seluruh cara hidup kita. Seorang teman bilang dia stres karena kerjaannya. Kamu tanya, “Kamu stres karena kerjaannya berat, atau karena kamu nggak merasa dihargai?” Tiba-tiba dia diam. Terpaku. Lalu berkata, “Gue sendiri gak tahu…” Itu bukan sekadar pertanyaan iseng. Itu pertanyaan filosofis. Dan itu membuat orang mikir. Di dunia yang serba cepat dan penuh kesimpulan instan, pertanyaan yang tepat adalah bentuk revolusi. Sayangnya, kebanyakan orang bertanya bukan untuk memahami, tapi u...

Kesombongan Penghalang Masuk Surga

Kesombongan Penghalang Masuk Surga 𝐊𝐄𝐒𝐎𝐌𝐁𝐎𝐍𝐆𝐀𝐍 𝐏𝐄𝐍𝐆𝐇𝐀𝐋𝐀𝐍𝐆 𝐌𝐀𝐒𝐔𝐊 𝐒𝐎𝐑𝐆𝐀 Oleh  Ustadz Abu Isma’il Muslim al-Atsari HAKEKAT KESOMBONGAN Kesombongan (al-kibr) adalah melihat diri sendiri melebihi al-haq (kebenaran) dan al-khalq (makhluk; orang lain). Jadi, orang yang sombong melihat dirinya di atas orang lain dalam sifat kesempurnaan. Kesombongan ada dua yaitu kesombongan terhadap al-haq (kebenaran), dan kesombongan terhadap al-khalq (makhluk/manusia). Seorang manusia, tatkala melihat dan menganggap dirinya besar atau mulia, dia akan menganggap orang lain kecil dan merendahkannya. Dia akan memandang al-haq (kebenaran) akan menghancurkan kedudukannya dan mengecilkan posisinya. Dan dia melihat manusia lainnya seolah-olah binatang, karena dianggap bodoh dan hina. [Lihat at-Tawâdhu’ fî Dhauil Qur’ânil Karîm was Sunnah ash-Shahîhah, hlm. 35, karya syaikh Salîm bin ‘Ied al-Hilâli] Dalam hadits, Rasûlullâh n telah menjelaskan makna kesombongan: عَنْ ع...

TUJUH (7) AMALAN AGUNG PADA HARI JUM'AT

7 AMALAN AGUNG PADA HARI JUM'AT Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,  Allahumma solliala ala sayyidina mohammad waala ali sayyidinauhammad 7 AMALAN AGUNG PADA HARI JUM'AT 1. Barangsiapa yang membaca "Ya Muhaimin 100x setelah mandi jum'at, Maka Allah Swt akan memberikan kewibawaan dan kemuliaan. 2. Barangsiapa yang membaca surah "Al-Qodar" 7x antara 2 adzan di hari jum'at, Maka Allah SWT akan melunasi semua hutangnya. 3. Barangsiapa yang berucap "Ya Baathin" 33x setelah sholat jum'at, Maka Allah Swt akan menjadikan-Nya dari ahli bathin. 4. Barangsiapa setelah shalat jum'at membaca Al-Fatihah, Al-ikhlas, Al-Falaq, dan An-Naas masing² 7x tanpa merubah posisi duduknya (tasyahhud akhir) dan tanpa berbicara sebelumnya, Maka Allah Swt akan menjagaNya dari semua kejelekan sampai jum'at berikutnya. 5. Barangsiapa setelah shalat jum'at membaca "Allahumma Akfiniy Bihalaalika‘an Haraamika Waghniniy Bifadhlika ‘Am...

7 Negara Membayar Pelancong untuk Tinggal dan Menetap

7 Negara Membayar Pelancong untuk Tinggal dan Menetap Sardinia, Italia. (christiesrealestate) SHARE YUK -  Bepergian dan menetap di daerah asing biasanya memerlukan biaya yang merogoh kocek. Namun, beberapa negara ini justru membayar pelancong yang ingin tinggal di sana. Tentu saja berpindah dan menetap di suatu tempat dan mendapatkan bayaran bukanlah program cuma-cuma. Biasanya pelancong diminta untuk menetap demi mengatasi berbagai masalah seperti jumlah penduduk, kurangnya tenaga kerja, hingga masalah demografi lainnya. Namun begitu, hal tersebut pun dapat memberikan peluang bagi para traveler yang ingin mendapatkan uang sekaligus merasakan sensasi kehidupan di berbagai belahan dunia. "Ini adalah win-win solution. Anda mendapatkan awal yang baru dan banntuan, sementara ekonomi lokal menikmati dorongan yang sangat dibutuhkan," imbuh pakar perjalanan internasional Wayne Mills kepada New York Post. Apa saja daerah atau negara yang membuka kesempatan tersebut? Berikut ...

Kumpulan Daftar Grup Facebook Dengan Jutaan Anggota Aktif Di Dunia

Selamat malam, Bertemu lagi dengan saya dalam artikel baru yang berjudul kumpulan grup fb yang mempunya anggota jutaan bahkan ratusan juta pengguna. Adapun tujuan saya memposting artikel kumpulan grup facebook dengan member jutaan ini adalah terkhusus nya buat para blogger yang ingin mempromosikan blog atau website nya di grup-grup facebook, Terkhusus nya untuk blog bahasa inggris. Namun, selain tujuan itu, mungkin artikel ini juga di cari para facebookers yang ingin mencari grup-grup yang ramai untuk saling berbagi atau mungkin curhat atau sekedar cari keramaian dengan tujuan agar status mereka banyak yang menyukai dan mengomentari. Grup facebook yang saya share disini adalah grup-grup dari luar negeri yang sudah memiliki member/anggota yang sangat banyak dan grup-grup ini sudah berdiri sejak lama dan mungkin sebagian adalah grup yang berdiri seiring berkembangnya facebook. Di Tinjau dari segi jumlah anggota nya yang ratusan juta orang dapat kita jadikan bahwa grup-grup faceboo...

Pijat refleksi untuk mengatasi saraf terjepit (pinched nerve)

ZONATERAPI - Sebelum menjelaskan tentangcara mengatasi saraf terjepit dengan pijat refleksi, sebaiknya Anda ketahui terlebih dahulu pengertian dari saraf terjepit. Dalam pengertian ini terdapat dua suku kata yang berbeda namun memiliki satu pengertian (pinched nerve). Saraf terjepit ( mayoclinic.org) terjadi akibat terlalu banyak tekanan oleh jaringan disekitarnya, seperti tulang rawan, otot, atau tendon. Tekanan ini akan mengganggu fungsi saraf yang dapat menyebabkan nyeri, kesemutan dan mati rasa atau lemah pada saraf. Pijat refleksi untuk mengatasi saraf terjepit (pinched nerve) terapi pijat KLIK DISINI!!! Saraf terjepit sangat mengganggu aktivitas sehari-hari dan sangat menyakitkan. Gangguan saraf terjepit dapat terjadi pada bagian lengan, punggung, leher, siku dan bagian tubuh lainnya. Pengobatan saraf terjepit sangat beraneka ragam, dapat dilakukan sendiri atau dengan batuan dokter dan seorang tukang pijat saraf. Salah satu cara mengobati saraf terjepit adal...

Tiga Nasehat Dan Intruksi Kesehatan Untuk Jemaah Haji Indonesia

Tiga Nasehat Dan Intruksi Kesehatan Untuk Jemaah Haji Indonesia Setelah dua tahun ibadah haji dilakukan terbatas, tahun ini umat Muslim diseluruh dunia kembali diperbolehkan melaksanakan rukun Islam kelima ini. Meski demikian, protokol kesehatan dan sejumlah aturan tetap diberlakukan oleh pemerintah Arab Saudi mengingat pandemi COVID-19 belum berakhir. Kementerian Kesehatan selaku pihak yang bertanggungjawa b terhadap layanan kesehatan jemaah haji Indonesia selama musim haji telah melakukan sejumlah upaya demi mencegah angka kematian maupun angka kesakitan para calon haji selama beribadah di Tanah Suci. Kemenkes juga menyampaikan imbauan kepada para jemaah agar dapat terhindar dari kemungkinan terkena risiko penyakit. “Perlu kita ingatkan pada jemaah, bahwa tahun ini kita dihadapkan pada dua situasi, pertama pandemi belum selesai dan kedua suhu ekstrem panas. Untuk itu Ada beberapa langkah yang perlu kita antisipasi, paling tidak ada 3 langkah pokok yang perlu diantsipasi j...

12 Game Penghasil Uang Asli Tanpa Iklan

12 Game Penghasil Uang Asli Tanpa Iklan Ilustrasi 12 game penghasil uang (Foto: Instagram)  - Inilah 12 game penghasil uang asli tanpa iklan yang bisa Anda coba saat menunggu tanggal gajian. Anda pun harus bisa menang saat memainkan game tersebut untuk mengambil hadiahnya. Namun demikian, perlu waspada dan hati-hati juga saat mengunduh game tersebut. Hal ini supaya tidak terjadi hal-hal merugikan setelah bermain game tersebut.  Berikut 12 game penghasil uang asli tanpa iklan yang bisa Anda coba saat menunggu tanggal gajian. 1.Mager Mager merupakan aplikasi penghasil saldo dana tanpa iklan yang sangat direkomendasikan. Pemain hanya perlu memainkan berbagai game sederhana yang ada untuk mengumpulkan koin. Koin yang terkumpul nantinya dapat ditukarkan menjadi saldo Dana, Gopay, OVO, atau e-wallet lainnya. 2.Shopee Tanam Shopee tanam adalah salah satu game aplikasi yang ada di platform Shopee. Game ini juga seru untuk dimainkan bersama teman-teman. Ajak semua teman kam...

AMALAN DOA UNTUK TERAPI, PIJAT DAN PENYEMBUHAN

Ini amalan bagi kita semua yang sehari-hari ingin agar tubuh kembali bugar setelah bekerja keras dengan cara dipijat/diurut. Amalan ini juga untuk para tukang pijat yang ingin secara profesional bekerja. Tukang pijat selain memiliki kemampuan teknis yaitu tata cara mengurut dan memijat dengan benar, juga perlu membekali dirinya dengan kemampuan batiniah. Doanya sebagai berikut: BISMILLAHIRROHMAANIRROHIIM. A’UUDZU BI’L IZZAYILLAAHI WA JABARUUTIHII WA QUDROTIHII MIMMA AJIDUL, ALLOOHUMMA ADZHIB HU ‘ANNII YAA FATTAAHU BILAA MIFTAAH, IF TAHLANAA BIBAROKATI UMMI MUUSAA BINTI LAAWIBNI YA’QUUBA WA BAROKATI SAYYIDINA BUDUUH. Doa ini dibaca sambil memijat badan sendiri atau orang lain. Setelah selesai dipijat seluruh badan, parutlah jahe lalu dioleskan ke seluruh tubuh yang tadi dipijat. Dengan ijin-NYA, tubuh yang dipijat akan kembali segar bugar. Siap bekerja keras untuk menyongsong hari esok Bermasalah dengan kesehatan (khusus kewanitaan) rahim turun, kengser, terbalik, menye...

Cara Mudah Membuat Tulisan Kata Kata dengan Berbicara

Cara Mudah Membuat Tulisan Kata Kata dengan Berbicara Disebut Voice Typing atau Convert Speech to Text. Mengubah omongan jadi teks tulisan. Ini dia cara membuat tulisan dengan berbicara, tanpa mengetik! Website  atau aplikasi ini cocok bagi Anda yang mengaku tidak bisa nulis. Anda tinggal berbicara --ngomong biasanya lebih mudah--- lalu si situs web ini akan menampilkan teks atau tulisan, kata-kata dan kalimat, yang kita ucapkan. Menulis  postingan blog  jadi mudah dengan adanya tool gratis ini. Cara Membuat Tulisan dengan Berbicara Ini cara nulis dengan ngomong. Ubah ucapan jadi tulisan. Menulis dengan cara berbicara. Bagaimana cara menulis dengan suara atau dikte? Gunakan Speech to Text. Suara Jadi Teks. Voice Typing. Cara Membuat Tulisan dengan Berbicara. Cara menguba suara jadi teks tulisan. Cara menulis dengan suara atau dikte. Tinggal ngomong, maka omongan kita jadi tulisan atau teks. Tulisannya bisa dicopas dan diedit. Buka saja  SpeechTexter ...