BEKERJA IMBANGI DENGAN DOA (DAN TAWAKKAL), SIAPAPUN ANDA TETAPLAH SEORANG HAMBA ALLAH SWT

BEKERJA IMBANGI DENGAN DOA (DAN TAWAKKAL), SIAPAPUN ANDA TETAPLAH SEORANG HAMBA ALLAH SWT

Bekerja adalah salah satu konsep yg menjadi perhatian dalam Islam. Bekerja, merupakan hal mendasar dalam kehidupan. Hidup manusia dapat berjalan baik, jika setiap orang mau bekerja, baik untuk kepentingan individu, keluarga ataupun kepentingan sosial.

Setiap orang memang harus bekerja keras. Setiap hari, selalu bekerja demi menafkahi keluarga. Namun jangan lupa, kerja keras ini harus diimbangi dgn doa, agar keinginan lekas tercapai, mendapatkan keberkahan dan kemudahan menjalaninya.

Bekerja keras dan berdoa juga harus keras (istiqomah dan sungguh²), harus berjalan seiringan dalam kita bertindak. Ibarat sekeping mata uang logam, yg akan laku bila memiliki dua sisi yg sama, maka demikian juga bekerja dan berdoa. Kita semua berdoa keras, karena memang penentuan awal hingga akhir, bergantung pada kehendak Allah subhanahu wa ta'ala. Inilah yg membedakan kita, dari orang yg tidak kenal Allah subhanahu wa ta'ala yaitu mereka hanya mengerti kerja keras, tapi tidak pernah berdoa.

Ikhtiar, doa, dan tawakal adalah 3 kunci sukses dunia akhirat dalam Islam sesuai ajaran Nabi Muhammad shalallahu alaihi wasallam. Ketiga hal ini, mesti dikerjakan secara berurutan dan tidak dipisah menjadi bagian sendiri².

Ikhtiar atau usaha mestilah mendahului dua hal lain, yaitu doa dan tawakal. Jika seseorang hanya berdoa, tetapi belum berusaha, ia berarti tidak sepenuhnya hendak mengubah nasib. Sebaliknya, usaha tanpa doa berarti melupakan hakikat bahwa manusia tidak berkuasa atas apa pun, kecuali atas izin Allah subhanahu wa ta'ala.

Selain bekerja keras, berdoa juga merupakan upaya agar mendapatkan rezeki yang berlimpah dan barokah.

Bukan menjadi rahasia lagi bahwa setiap manusia membutuhkan pertolongan Allah subhanahu wa ta'ala dalam memenuhi kebutuhan sehari². Selain bekerja keras dan banting tulang siang malam, manusia juga dianjurkan untuk menyandarkan hidupnya kepada Allah subhanahu wa ta'ala.

Berdoa adalah aktivitas untuk berkomunikasi kepada Tuhan, termasuk keinginan untuk mendapatkan rezeki melimpah dan barokah.

اَللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ بِأَنِّي أَشْهَدُ أَنَّكَ أَنْتَ اللهُ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ الأَحَدُ الصَّمَدُ الَّذِي لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ وَلَمْ يَكُنْ لَهُ كُفُوًا أَحَدٌ

“Tuhanku, aku memohon (pertolongan) kepada-Mu. Aku bersaksi bahwa Engkau adalah Allah. Tiada tuhan selain Engkau Yang Maha Esa, tempat bergantung yg tiada melahirkan dan tiada dilahirkan, serta tiada apapun yg menyamai-Nya.”

اَللَّهُمَّ اجْعَلْ يَوْمَنَا هَذَا يَوْماً مُبَارَكًا أَوَّلَهُ صَلَاحًا وَ أَوْسَطُهُ فَلاَحًا وَ آخِرُهُ نَجَاحاً وَ عَفْواً وَ عِتْقاً مِنَ النَّارِوَ اجْعَلِ اللَّهُمَّ لَناَ فِيْهِ يَا اللهُ مِنْ كُلِّ هَمٍّ فَرَجًا وَ مِنْ كُلِّ ضِيْقٍ مَخْرَجًا وَ مِنْ كُلِّ فَاحِشَةٍ سِتْرًا وَ مِنْ كُلِّ عُسْرِ يُسْرًا وَ مِنْ كُلِّ بَلاَءٍ عَافِيَةً وَ اكْفِنَا يَا اللهُ مِنْ مُهِمَّاتِ الدَّارَيْنِ وَ اصْرِفْ عَنَّا شَرَّ اْلمَنْزِلَتَيْنِ وَ اغْفِرْ لَنَا وَ لِوَالِدِيْنَا وَ لِسَائِرِ اْلمُسْلِمِيْنَ.

“Ya Allah, jadikanlah hari ini hari yg penuh berkah, permulaannya kesalehan, pertengahannya kemenangan, dan penghabisannya keberhasilan, ampunan dan kebebasan dari api neraka. Dan jadikanlah, Ya Allah, kelegaan bagi kami di dalamnya, wahai Allah, dari segala kesedihan, jalan keluar dari segala kesempitan, tirai penutup dari segala kekejian, kemudahan dari segala kesulitan, dan keselamatan dari segala bencana. Dan lindungilah kami, wahai Allah, dari segala keburukan dua rumah, dan palingkanlah kami dari keburukan dua tempat, ampunilah kami serta orang tua kami dan seluruh kaum Muslimin.”

اَللَّهُمَّ طَوِّلْ عُمُورَنَا وَصَحِّحْ أَجْسَادَنَا وَنَوِّرْ قُلُوْبَنَا وَثَبِّتْ إِيْمَانَنَا وَأَحْسِنْ أَعْمَالَنَا وَوَسِّعْ أَرْزَقَنَا وَإِلَى الخَيْرِ قَرِّبْنَا وَعَنِ الشَّرِّ اَبْعِدْنَا وَاقْضِ حَوَائِجَنَا فِى الدِّيْنِ وَالدُّنْيَا وَالۤاخِرَةِ إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَىْءٍ قَدِيْرٌ.

"Ya Allah panjangkanlah umur kami, sehatkanlah badan kami, terangilah hati kami, kuatkanlah hati kami, baikkanlah amal kami, luaskanlah rezeki kami, dekatkanlah kami dgn kebaikan dan jauhkanlah kami dgn kejahatan. Kabulkanlah semua kebutuhan kami dalam agama di dunia ataupun di akhirat. Sesungguhnya hanya Engkaulah Yang Maha Kuasa atas segala²nya.

اَللهُمَّ اِنِّىْ اَسْأَلُكَ اَنْ تَرْزُقَنِىْ رِزْقًا حَلاَلاً وَاسِعًا طَيِّبًا مِنْ غَيْرِ تَعَبٍ وَلاَمَشَقَّةٍ وَلاَضَيْرٍ وَلاَنَصَبٍ اِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَىْءٍ قَدِيْرٌ

"Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu agar melimpahkan rezeki kepadaku berupa rezeki yg halal, luas dan tanpa susah payah, tanpa memberatkan, tanpa membahayakan dan tanpa rasa lelah dalam memperolehnya. Sesungguhnya Engkau berkuasa atas segala sesuatu.”

اَللَّهُمَّ يَاغَنِيُّ يَامُغْنِيْ أَغْنِنِيْ غِنًى أَبَدًا وَيَاعَزِيْزُ يَامُعِزُّ أَعِزَّنِيْ بِإِعْزَازٍ عِزَّةَ قُدْرَتِكَ وَيَامُيَسِّرَاْلأُمُوْرِ يَسِّرْ لِيْ أُمُوْرَ الدُّنْيَا وَالدِّيْنِ يَاخَيْرَ مَنْ يُرْجَى يَا اللهُ

"Ya Allah, Dzat Yang Mahakaya dan memberikan kekayaan, berilah kekayaan yg abadi kepadaku. Wahai Dzat Yang Mahamulia dan memberikan kemuliaan, berilah kemuliaan kepadaku dgn kemuliaan kekuasaan-Mu. Wahai Dzat yg mempermudah semua urusan, berilah kemudahan kepadaku di dalam semua urusan dunia dan agama, wahai Dzat yg paling diharapkan, ya Allah."

اللَّهُمَّ زِدْنَا وَلَا تَنْقُصْنَا، وَأَكْرِمْنَا وَلَا تُهِنَّا، وَأَعْطِنَا وَلَا تَحْرِمْنَا، وَآثِرْنَا وَلَا تُؤْثِرْ عَلَيْنَا، وَأرْضِنَا وَارْضَ عَنَّا

"Ya Allah, tambahkanlah rezeki kepada kami, jangan Engkau kurangi. Muliakanlah kami dan jangan Engkau hinakan kami. Berilah kami dan jangan Engkau halangi kami. Pilihlah kami dan jangan Engkau tinggalkan kami, dan janganlah Engkau cegah kami."

رَبَّنَا اَنْزِلْ عَلَيْنَا مَائِدَةً مِنَ السَّمَاءِ تَكُوْنُ لَنَا عِيْدًا ِلاَوَّلِنَا وَاٰخِرِنَا وَاٰيَةً مِنْكَ وَارْزُقْنَا وَأَنْتَ خَيْرُ الرَّازِقِيْنَ

“Ya Tuhan kami, turunkahlah kepada kami suatu hidangan dari langit (yg hari turunnya) akan menjadi hari raya bagi kami, yaitu bagi orang² yg bersama kami dan yg datang sesudah kami, dan menjadi tanda bagi kekuasaan Engkau, berilah kami rezeki, dan Engkau pemberi rezeki yg paling utama.”