EMPAT PERTANGGUNG JAWABAN KAMU BESOK

EMPAT PERTANGGUNG JAWABAN KAMU BESOK

Hadits di bawah ini berlaku untuk setiap hamba Allah subhanahu wa ta'ala, baik laki² ataupun perempuan, kaya maupun miskin, pejabat maupun rakyat, semuanya pasti dimintai pertanggungjawaban kelak di hari kiamat, oleh Allah subhanahu wa ta'ala.

أَنَّ رَسُوْلَ اللّٰهِ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: لَا تَزُوْلُ قَدَمَا عَبْدٍ يَوْمَ الْقِيَامَةِ حَتَّى يُسْأَلَ عَنْ أَرْبَعٍ عَنْ عُمُرِهِ فِيْمَا أَفْنَاهُ وَعَنْ جَسَدِهِ فِيْمَا أَبْلَاهُ وَعَنْ عِلْمِهِ مَاذَا عَمِلَ فِيْهِ وَعَنْ مَالِهِ مِنْ أَيْنَ اكْتَسَبَهُ وَفِيْمَا أَنْفَقَهُ. (رَواه ابنُ حِبَّانَ والترمذيُّ في جامِعِه

"Sesungguhnya Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda : "Tidak akan bergeser kedua telapak kaki seorang hamba di hari kiamat sehingga ditanya dgn empat macam, yaitu :

(1) tentang UMURNYA habis digunakan untuk apa,

(2) JASADNYA rusak digunakan untuk apa,

(3) ILMUNYA bagaimana mengamalkannya

(4) HARTANYA dari mana mencari dan kemana membelanjakannya."

(HR. Imam Ibnu Hibban rahimahullah wafat 965 M, Lashkar Gah, Afghanistan dan Imam At-Tirmizi rahimahullah wafat 9 Oktober 892 M, Termez, Uzbekistan)

Riwayat hadits dari seorang sahabat mulia Abu Barzah Nadllah ibn ‘Ubaid Ibnu Al-Harits Al-Aslami radliyallahu anhu (wafat 64 H / 683 M di Khurasan) bahwa Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda :

لاَ تَزُولُ قَدَمَا عَبْدٍ يَوْمَ الْقِيَامَةِ حَتَّى يُسْأَلَ عَنْ أربع : عن عُمْرِهِ فِيمَا أَفْنَاهُ وَعَنْ عِلْمِهِ فِيمَا فَعَلَ وَعَنْ مَالِهِ مِنْ أَيْنَ اكْتَسَبَهُ وَفِيمَا أَنْفَقَهُ وَعَنْ جِسْمِهِ فِيمَا أَبْلاَهُ

"Dua kaki seorang hamba tidak akan bergerak (pada hari kiamat) sehingga dia ditanya tentang umurnya, kemana dihabiskan, tentang ilmunya apakah yg telah dilakukan dengan ilmunya, tentang hartanya dari mana diperolehi dan kemana dibelanjakan dan tentang tubuh badannya untuk apa digunakannya." (HR. Imam At-Tirmidzi rahimahullah dan Imam Ad-Darimi rahimahullah wafat 869 M, Muskat, Oman).

ﻋﻦ ﻣﻌﺎﺫ ﺑﻦ ﺟﺒﻞ ﺭﺿﻲ اﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ ﻗﺎﻝ ﻗﺎﻝ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻟﻦ ﺗﺰﻭﻝ ﻗﺪﻣﺎ ﻋﺒﺪ ﻳﻮﻡ اﻟﻘﻴﺎﻣﺔ ﺣﺘﻰ ﻳﺴﺄﻝ ﻋﻦ ﺃﺭﺑﻊ ﺧﺼﺎﻝ ﻋﻦ ﻋﻤﺮﻩ ﻓﻴﻤﺎ ﺃﻓﻨﺎﻩ ﻭﻋﻦ ﺷﺒﺎﺑﻪ ﻓﻴﻤﺎ ﺃﺑﻼﻩ ﻭﻋﻦ ﻣﺎﻟﻪ ﻣﻦ ﺃﻳﻦ اﻛﺘﺴﺒﻪ ﻭﻓﻴﻤﺎ ﺃﻧﻔﻘﻪ ﻭﻋﻦ ﻋﻠﻤﻪ ﻣﺎﺫا ﻋﻤﻞ ﻓﻴﻪ (ﺭﻭاﻩ اﻟﺒﺰاﺭ ﻭاﻟﻄﺒﺮاﻧﻲ ﺑﺈﺳﻨﺎﺩ ﺻﺤﻴﺢ ﻭاﻟﻠﻔﻆ ﻟﻪ)

Dari Abu Abdurrahman Muadz bin Jabal bin Amr bin Aus Al-Khazraji Al-Anshari radhiyallahu 'anhu (603 M, Madinah - 639 M, North Shuna, Yordania) ia berkata : Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda : "Pada hari kiamat, kedua kaki manusia akan berhenti, untuk dimintai pertanggungjawaban, tentang empat hal. Pertama, tentang umurnya dihabiskan untuk tujuan apa. Kedua, tentang waktu muda dihabiskan untuk apa. Ketiga, tentang harta, dari mana sumber penghasilannya dan dihabiskan untuk tujuan apa. Keempat, tentang ilmu yg ia miliki, diamalkan atau tidak." (HR. Imam Imam Al-Bazzar rahimahullah wafat 291 / 903 M di Ramlah Palestina dan Imam Ath-Thabrani rahimahullah wafat 971 M di Isfahan Iran; dgn sanad yg sahih).

Sebagaimana firman Allah subhanahu wa ta'ala, dalam al-Quran surat Yasin, 65 disebutkan :

اَلْيَوْمَ نَخْتِمُ عَلٰٓى اَفْوَاهِهِمْ وَتُكَلِّمُنَآ اَيْدِيْهِمْ وَتَشْهَدُ اَرْجُلُهُمْ بِمَا كَانُوْا يَكْسِبُوْنَ

"Pada hari ini (yakni hari kiamat) kami kunci mulut-mulut mereka, dan berbicaralah kepada kami, tangan² mereka, dan kaki² mereka bersaksi di hadapan kami mengenai apa yg mereka lakukan (di dunia). (QS. Yasin : 65)

Semoga kita digolongkan oleh Allah subhanahu wa ta'ala ke dalam orang² yg bisa memanfaatkan harta dan ilmu, agar kelak kita bisa mempertanggungjawabkannya di hadapan Allah subhanahu wa ta'ala, serta dimudahkan oleh Allah subhanahu wa ta'ala, untuk bisa berkumpul dgn orang² yg shalih dari kalangan Nabi dan Rasul-Nya.. Aamiin Ya Rabb….

رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

“Ya Rabb kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, serta lindungilah kami dari siksa Neraka.” (QS. Al-Baqarah : 201).

اللَّهُمَّ حَاسِبْنِي حِسَابًا يَسِيْرًا

"Ya Allah, hisablah diriku dgn hisab yg mudah”

اَللّٰهُمَّ اِنِّى اَعُوْذُ بِكَ مِنْ ضِيْقِ الدُّنْيَا وَضِيْقِ يَوْمِ الْقِيَامَةِ

“Ya Allah, Sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari kesempitan dunia dan kesempitan hari kiamat” (HR. Imam Abu Daud rahimahullah wafat 889 M, Basra, Irak).

Perbanyak doa ini secara rutin, setiap selesai shalat. Insya Allah, akan menghantarkan kita menjadi hamba² pilihan Allah subhanahu wa ta'ala.

عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ كَانَ النَّبِىُّ -صلى الله عليه وسلم- إِذَا كَرَبَهُ أَمْرٌ قَالَ « يَا حَىُّ يَا قَيُّومُ بِرَحْمَتِكَ أَسْتَغِيثُ

Dari Anas bin Malik Radhiyallahu Anhu (wafat 709 M di Kufah) bahwa Nabi shalallahu alaihi wasallam bersabda : "Wahai Rabb Yang Maha Hidup, Wahai Rabb Yang Berdiri Sendiri tidak butuh segala sesuatu, dgn rahmat-Mu aku minta pertolongan).” (HR. Imam At-Tirmidzi rahimahullah)

Kita berharap Allah subhanahu wa ta'ala, akan mencurahkan segala macam kebaikan yg kelak diberikan kepada kita, baik di dunia ataupun kelak di akhirat. Sehingga mampu menjadi hamba² terbaik yg selalu dicatat sbg hamba yg selamat dan dipermudah urusannya di hari kiamat kelak. Aamiin ..

Semoga bermanfaat !